Film Keluarga Cemara 2 Tayang Perdana di Balinale Festival 2022

keluarga cemara
Pembukaan Balinale Festival digelar di Cinema XXI, Beachwalk, Kuta, Kamis (9/6/2022).

MANGUPURA | patrolipost.com – Film Drama ‘Keluarga Cemara 2’ menjadi film world premiere dan menjadi film pembukaan Balinale 2022. Film besutan Sutradara Ismail Basbeth itu tayang perdana di Bali International Film Festival (Balinale) ke-15.

Pemutaran film yang diangkat dari sinetron ‘Keluarga Cemara’ yang tayang tahun 1996 itu, dilakukan di Cinema XXI, Beachwalk, Kuta, Kamis, 9 Juni 2022.

Produser Keluarga Cemara 2 Anggia Kharisma mengatakan, film yang diproduksinya itu bercerita tentang kebangkitan keluarga Abah dan Emak pada masa post pandemic.

Menurut Anggia, akhir dari Sinetron Keluarga Cemara ditutup oleh kesulitan karena faktor ekonomi. Namun cerita selanjutnya, Anggia memberikan tekanan pada masing-masing pribadi di dalam Keluarga Cemara, bagaimana mereka mencari bertahan dari situasi sulit.

“Karena di sini Abah menemukan pekerjaan baru, yang diperankan oleh Ringgo Agus Rahman, dan Emak yang diperankan Nirina Zubir memiliki anak ketiga, Agil,” kata Anggia di Kuta, Bali, Kamis (9/6/2022).

Suasana yang dibangun dari film ‘Keluarga Cemara 2’ ini, kata Anggia, membawa pada persoalan-persoalan yang jamak ditemukan pada sebuah keluarga.

“Pada kenyataannya, peran Emak sebagai ibu di keluarga tidak bisa balance begitu saja tanpa adanya support system. Itu yang menarik tentang kebertahanan keluarga dan apa betul harta yang paling berharga adalah keluarga,” kata Anggia.

Ismail Basbeth sebagai Sutradara menambahkan, film Keluarga Cemara 2 yang digarapnya menjadi sebuah tantangan tersendiri. Menurutnya, film drama itu menjadi representasi dari pertanyaan banyak orang tentang alternatif jawaban yang lebih baik dalam menyelesaikan persoalan di lingkungan terkecil, keluarga.

“Misalnya, seorang ibu yang tidak sendirian mengurus anaknya, bukankah itu alternatif yang lebih baik? Untuk gagasan keluarga di lingkungan patriarkis,” kata Ismail.

Balinale Festival sendiri menjadi festival film tahunan yang menghadirkan hiburan berkualitas, independen dan mampu menggugah pikiran. Program resmi festival mencakup 63 film cerita panjang dan pendek yang mewakili 26 negara.

Balinale Festival menghadirkan beragam film pendek peraih penghargaan, film cerita panjang, dan film dokumenter dari Indonesia maupun dunia. (pp03)

Pos terkait