Dongkrak Kemampuan Atlet, TI Bali Adakan Tryout Taekwondo Nasional

Atlet taekwondo Pengprov Bali menjalani tryout di GOR Purna Krida Kerobokan, Kabupaten Badung. (ist)

DENPASAR |  patrolipost.com – Ketua Umum (Ketum) Pengurus Provinsi (Pengprov) Taekwondo Indonesia (TI) Bali, Anak Agung Suryawan Wiranatha mengatakan, untuk memastikan target medali emas di Pekan Olahraga Nasional (PON) tercapai, selain berencana mematangkan atlet dalam program Pelatda Jangka Panjang (PJP), Pengprov TI Bali juga berusaha mendongkrak kemampuan para atlet dengan menjalani tryout Taekwondo Nasional yang digelar di GOR Purna Krida Kerobokan, Kabupaten Badung, beberapa hari lalu.

“Kegiatan Tryout Taekwondo Nasional di tengah pandemi Covid-19 ini menerapkan Protokol Kesehatan yang sangat ketat dengan melaksakan wajib rapid tes bagi seluruh peserta, baik atlet maupun official,” kata AA Suryawan Wiranatha, Jumat (11/6/2021).

Bacaan Lainnya

Tryout Taekwondo Nasional katanya, dilaksanakan selama 2 hari (5-6 Juni 2021) dan diikuti 13 provinsi, termasuk Provinsi Papua yang menjadi tuan rumah PON XX Tahun 2021 juga hadir dalam event yang dibuka secara resmi oleh Ketum PBTI Letjen TNI (Pur) Marzuki Thamrin, Sabtu (5/6/2021.

Pengprov TI Bali turut ambil bagian pada ajang PON XX Papua 2021 yang mengusung target dan membidik capaian satu medali emas, yang selama ini belum pernah diperoleh TI Bali pada multievent olahraga nasional empat tahunan tersebut. Selain mengandalkan atlet yang sedang bergabung dalam Pelatnas Sea Games, Bali optimis bisa mendapatkan medali emas.

“Tryout Taekwondo Nasional ini selain bisa meningkatkan pengalaman bertanding dengan tim lain peserta PON XX, juga sebagai evaluasi kemampuan atlet hasil Pelatda selama setahun ini. Kalau berkutat pada kejuaraan di Bali saja, nilai kompetisinya masih kalah dibanding kalau kita mendatang tim-tim yang notabene atlet-atlet terbaik yang akan bertanding di PON XX Papua,” jelas Agung Suryawan.

Diharapkan taekwondoin Bali bisa juga meningkatkan level kemampuannya, sehingga setara dengan atlet-atlet di tingkat nasional. Hal itu penting, karena kompetisi di PON sangatlah ketat, dengan demikian Agung yakin kemampuan para atlet Bali juga ikut terdongkrak.

Secara intern, peningkatan kemampuan atlet dan sumber daya manusia (SDM) taekwondo di Bali terus diusahakan, hal ini dibuktikan dengan penambahan program kerja pembinaan yang dilaksanakan oleh Pengurus TI Bali.

“Mulai dari ujian kenaikan tingkat, penataran pelatih hingga penataran wasit dan juri, sampai mengikuti kejuaraan atau tryout seperti saat ini. Tujuannya hanya satu, kami ingin menghasilkan medali emas di PON XX nanti,” ucapnya. (246)

Pos terkait