Delapan Bulan, 15,7 Juta Penumpang Keluar Masuk Bali via Bandara Ngurah Rai

KUTA | patrolipost.com – Delapan bulan berjalan di tahun 2019, jumlah penumpang yang dilayani oleh Bandar Udara Internasional I Gusti Ngurah Rai tercatat telah menyentuh angka 15,7 juta. Angka tersebut mengalami pertumbuhan dibanding tahun 2018. Pada periode yang sama di tahun lalu, tercatat jumlah penumpang yang masuk dan keluar melalui pintu udara Bali itu berjumlah 15,6 juta.
Dengan perbandingan tersebut, jumlah penumpang Januari-Agustus 2019 mengalami pertumbuhan sebesar 0,5 persen dibanding tahun sebelumnya. General Manager PT Angkasa Pura I (Persero) Kantor Cabang Bandara Ngurah Rai, Herry AY Sikado, mengatakan, perlahan tapi pasti, jumlah penumpang di tahun 2019 ini mulai kembali mengalami pertumbuhan dibanding tahun 2018.
“Pencapaian ini merupakan catatan yang cukup positif di pertengahan tahun 2019 ini,” terang Herry dalam siaran persnya, Senin (09/09/2019). Lebih lanjut, dia mengatakan, dari total penumpang berjumlah 1,57 juta dalam kurun delapan bulan yang telah berlalu di tahun 2019 ini, yang melalui rute internasional sejumlah 9,1 juta. Sementara untuk rute domestik dilalui penumpang sebanyak 6,6 juta.
“Khusus rute internasional, jumlah penumpang selama tahun 2019 mengalami pertumbuhan yang sangat positif, yaitu mencapai 10 persen Hal ini tentu merupakan dampak berantai dari maraknya maskapai yang membuka rute internasional selama tahun 2019 ini,” tambahnya. Sebaliknya, untuk rute domestik dalam kurun waktu tersebut mengalami penurunan dibanding dengan tahun sebelumnya.
Tahun lalu, jumlah penumpang rute domestik Bandara Ngurah Rai mencapai 7,3 juta. Sementara tahun ini 6,6 juta. “Dari Januari sampai Agustus 2018 jika dikomparaskani dengan catatan periode yang sama tahun ini, terdapat penurunan sebesar 11 persen,” bebernya. Hal yang sama turut terjadi pada pencatatan pergerakan pesawat udara, di mana periode Januari-Agustus 2019 sebanyak 101.569 pergerakan.
Telah terjadi penurunan sebesar 5 persen dibanding tahun lalu, dengan jumlah 107.338 pergerakan pesawat yang terlayani. “Memang benar terjadi penurunan jumlah pergerakan pesawat dan jumlah penumpang di rute domestik pada Januari-Agustus 2019  dibanding periode yang sama di tahun lalu. Namun demikian, tidak terlalu berdampak buruk pada operasional bandara,” pungkas Herry. (yue)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.