SEMARAPURA | patrolipost.com – Bertempat di Wantilan Serbaguna Desa Tegak, Polres Klungkung menggelar kegiatan “Jumat Mesadu Presisi Polres Klungkung” kegiatan ini untuk mendukung program kegiatan Quick Win Presisi Kapolri.
“Jumat Mesadu Presisi Polres Klungkung” hari ini sebagai narasumber Kapolres Klungkung, AKBP I Nengah Sadiarta SIK SH didampingi Kasat Narkoba, AKP Ketut Wiwin Wirahadi SH MH dan Kasat Binmas AKP I Putu Wirawan serta Para Pejabat Utama Polres Klungkung, Jumat (13/1) serta dihadiri oleh tokoh adat dan masyarakat Desa Tegak.
AKBP I Nengah Sadiarta menyampaikan kegiatan Jumat Mesadu akan secara berkesinambungan dilaksanakan dengan menghadirkan secara langsung masyarakat untuk memberikan kritik, saran dan masukan dan juga membuka pengaduan secara online baik mengadu lewat akun dinas media sosial yang di miliki oleh Polres Klungkung maupun melalui Nomor Whatsapp 081246373665 terkait pelayanan kepolisian.
Kapolres Klungkung menambahkan bahwa kegiatan “Jumat Mesadu” ini sebagai program terobosan kreatif dari Polres Klungkung sehingga bisa menampung masalah masalah yang ada di Kabupaten Klungkung terkait dengan pemeliharaan keamanan dan ketertiban masyarakat.
Selanjutnya kepada masyarakat di Wantilan serbaguna Desa Tegak yang hadir dipersilahkan untuk memberikan pertanyaan maupun saran dan masukan saat berlangsungnya kegiatan “Jumat Mesadu”.
Salah satu masyarakat Desa Tegak bertanya bagaimana caranya menanggulangi peredaran Narkoba yang berupa permen di sekolah dasar? Kasat Narkoba menanggapi pertanyaan tersebut yaitu peran orang tua sangat berpengaruh terhadap pergaulan anak anak.
‘Kepada buah hati kita diimbau jangan sembarangan menerima barang atau makanan dari orang yang tidak di kenal, dan untuk kepada para pendidik agar selalu menghimbau kepada anak didiknya agar tidak sembarangan menerima barang dari orang lain serta langkah langkah yang akan dilaksanakan melalui Program Goes To School dari Polres Klungkung akan melakukan imbauan ke sekolah sekolah yang ada di Kabupaten Klungkung serta memberikan penyuluhan akan bahayanya narkoba. (855)
