Astungkara! Kasus Positif dan Pasien Meninggal Dunia Nihil di Denpasar

dewa rai4x
Juru Bicara Satgas  Penanganan Covid-19 Kota Denpasar, I Dewa Gede Rai. (ist)

DENPASAR | patrolipost.com – Sejak kemarin, Minggu (12/12/2021) Kota Denpasar mencatatkan nihil penambahan kasus meninggal dunia dan kasus positif Covid-19. Sementara kasus sembuh bertambah 1 orang, Senin (13/12/2021).

Dalam data resmi penanganan Covid-19 Kota Denpasar, secara komulatif kasus positif Covid-19 di Kota Denpasar tercatat 37.932 kasus, angka kesembuhan pasien mencapai angka 36.858 orang (97,17 persen), meninggal dunia sebanyak 1.001 orang (2,64 persen) dan kasus aktif yang masih dalam perawatan sebanyak 73 orang (0,19 persen).

Bacaan Lainnya

Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Kota Denpasar, I Dewa Gede Rai menjelaskan kendati kasus Covid-19 di Denpasar sudah makin menurun dan melandai. Namun penularan virus Covid-19 masih ditemukan. Pihaknya memaparkan kondisi ini harus menjadi perhatian bersama, sehingga diharapkan tidak kendor dalam menerapkan Protokol Kesehatan. Pihaknya mengajak seluruh masyarakat untuk selalu waspada dan tidak lengah atas perkembangan kasus saat ini. Kini penerapan Prokes merupakan hal wajib dilaksanakan.

“Jangan mengurangi kewaspadaan, titik-titik lengah kemungkinan menyebabkan tingkat kasus Covid-19 di Denpasar meningkat. Jadi intinya kapanpun dan dimanapun harus tetap waspada dan disiplin menerapkan Protokol Kesehatan, terlebih saat ini virus sudah bermutasi,” ujar Dewa Rai saat dikonfirmasi.

Pihaknya menuturkan jika terjadi kelengahan dan abai dengan Prokes, maka tidak menutup kemungkinan kasus Covid-19 secara tak terduga kembali meningkat. Guna memutus penyebahan Covid-19 ini, Dewa Rai menegaskan bahwa hanya diperlukan kerjasama berbagai pihak serta seluruh lapisan masyarakat untuk tetap disiplin Prokes dan menaati aturan.

“Berbagai upaya terus dilaksanakan Pemkot Denpasar guna mendukung  penurunan zona resiko dan penurunan tingkat penularan, serta mencegah kematian. Mulai dilaksanakan operasi yustisi protokol kesehatan, penyekatan, sosialisasi dan edukasi berkelanjutan, serta melaksanakan penyemprotan disinfektan serta eco enzym wilayah secara terpadu,” tuturnya.

Lebih lanjut Dewa Rai menerangkan bahwa Pemkot Denpasar terus berupaya memaksimalkan realisasi vaksinasi kepada masyarakat dan vaksinasi menyasar anak-anak usia sekolah 12-17 tahun, ibu hamil dan disabilitas.

Terkait upaya menekan angka kematian akibat Covid-19, Dewa Rai mengimbau kepada masyarakat yang memiliki penyakit bawaan atau yang berada pada usia rentan untuk lebih disiplin menerapkan Protokol Kesehatan 3 M yakni menjaga jarak, menggunakan masker dan mencuci tangan.

“Hindari kerumunan, selalu gunakan masker dan sesering mungkin mencuci tangan setelah melakukan aktivitas,” tandas Dewa Rai. (030)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.