Vaksinasi Covid-19 di Desa Selat Sasar 1.002 Peserta, Satu Hari Tuntas

Wabup Suiasa saat memimpin rapat koordinasi pemantapan pelaksanaan vaksinasi dosis 1 bagi masyarakat umum di Kantor Desa Selat Kecamatan Abiansemal, Senin (14/6/2021). (ist)

MANGUPURA | patrolipost.com – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Badung, Bali menggesa capaian 70 persen penduduk menerima vaksin Covid-19 sampai akhir Juni 2021. Jadwal vaksinasi massal disusun sedemikian rupa sehingga berkelanjutan mencakup seluruh desa yang ada di kabupaten berjuluk Gumi Keris itu.

“Dari skema dan target, kegiatan vaksinasi di Badung kita targetkan selesai bulan Juni. Karena pemerintah pusat sudah memberi sinyal bulan Juli akan membuka pariwisata Bali, asalkan kasus positif Covid-19 terus menurun,” ujar Wakil Bupati Badung I Ketut Suiasa saat memimpin rapat koordinasi pemantapan pelaksanaan vaksinasi dosis 1 bagi masyarakat umum di Desa Selat Kecamatan Abiansemal di Kantor Desa Selat, Senin (14/6/2021).

Bacaan Lainnya

Hasil rapat memutuskan, vaksinasi di Desa Selat akan digelar Jumat (18/6/2021) dengan sasaran sebanyak 1.002 peserta. Ditargetkan, vaksinasi berlangsung sehari penuh menuntaskan seluruh peserta.

Turut hadir dalam rapat tersebut Kadis Kominfo I Gusti Ngurah Gede Jaya Saputra, Camat Abiansemal IB Putu Mas Arimbawa, Perbekel Desa Selat I Made Semawan, Puskesmas Abiansemal IV, Bendesa Adat Selat IB Anom, Kertha Desa, LPM, BPD, Seka Truna se-Desa Selat, serta Kelian Dinas se-Desa Selat.

Selain memberikan edukasi dan sosialisasi kepada masyarakat tentang pencegahan Covid-19, gencarnya kegiatan vaksinasi diyakini menjadi salah satu faktor menurunnya kasus positif di Kabupaten Badung. Vaksinasi yang secara rutin dilakukan ini, tidak terlepas dari ketersediaan vaksin dan tim vaksinator yang selalu siap setiap saat.

Skema, pola dan target yang disasar sudah berjalan dengan baik. Dimulai dari desa-desa yang ada di wilayah Kecamatan Abiansemal dan berlanjut ke kecamatan lainnya. Ini juga tidak terlepas dari motivasi dan tanggung jawab aparat paling bawah serta dukungan dari masyarakat.

Disebutkan Wabub, vaksinasi di Badung menggunakan strategi teori gelombang air laut. Begitu bentuk gelombang akan mau pecah, di sisinya sudah ada gelombang baru.

“Skema ini yang kami terapkan, bila di satu tempat vaksinasi sudah mau selesai, kita sudah bergegas memulai vaksin di tempat lain, begitu seterusnya. Skema ini terbukti sangat efektif sehingga Badung menjadi daerah di Bali yang paling efektif melakukan vaksinasi,” terangnya.

Untuk itu Wabup Suiasa mengajak semua pihak untuk bersama-sama menyukseskan kegiatan vaksinasi ini, sehingga semaksimal mungkin dapat meningkatkan imun dan kekebalan tubuh masyarakat serta menurunkan kasus Covid di Badung.

“Meskipun tantangannya cukup berat, namun dengan semangat dan gotong royong kami yakin kita bersama-sama dapat menyukseskan vaksinasi ini,” tambahnya.

Pihaknya selaku pimpinan akan menjaminkan ketersediaan vaksin. Dinas Kesehatan telah menyiapkan 56 tim mobiling di luar tim yang standby di Puskesmas dan Pustu. Setiap tim juga ditarget dapat melayani vaksinasi minimal 150 orang per hari. Sementara perangkat terbawah, Kelian harus dapat menyiapkan masyarakat minimal 150 atau lebih per harinya untuk satu tim serta dapat mengatur waktu kehadiran.

Sementara itu Perbekel Desa Selat I Made Semawan menyampaikan terimakasih atas segala motivasi, semangat serta arahan Wakil Bupati I Ketut Suiasa dalam menyukseskan program vaksinasi ini. Dilaporkan bahwa Desa Selat sudah siap untuk melaksanakan kegiatan vaksinasi untuk masyarakat sesuai jadwal yang telah ditentukan, serta sudah disiapkan dua tempat atau lokasi dalam pelaksanaan kegiatan ini yakni di Wantilan Desa Adat Selat dan SD N 1 Selat dengan jumlah total sasaran 1.002 orang dari 4 Banjar Dinas yang ada di Desa Selat dengan jumlah vaksinator 6 tim. (634)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.