Pasien Covid-19 Usia 109 Tahun asal Kintamani Meninggal Dunia

Proses penguburan warga meninggal terkonfirmasi positif Covid-19 di Desa Serai, Kecamatan Kintamani, Bangli. (ist)

BANGLI | patrolipost.com – Pasien Covid di ruang ICU (Intensive Care Unit) RSU Bangli asal Desa Serai Kecamatan Kintamani meninggal dunia, Sabtu (29/5/2021). Pasien berusia 109 tahun tersebut sempat menjalani swab sebanyak 3 kali. Jenazah pria yang juga keluarga anggota DPRD Bangli ini telah dikubur di setra (kuburan) adat setempat.

Perbekel Serai, Wayan Teken saat dikonfirmasi terkait warga yang terpapar Covid-19 meninggal menjelaskan, warga tersebut usianya sudah sepuh. Warga tersebut awalnya sempat jatuh di rumahnya kemudian pingsan. Selanjutnya oleh pihak keluarga yang bersangkutan dilarikan ke rumah sakit. “Sempat terjatuh saat berjemur sinar matahari pagi (nginyah),” ungkap Wayan Teken, Selasa (1/6/2021).

Bacaan Lainnya

Kata Wayan Teken, jenazah warga tersebut telah dikubur. Proses penguburan melibatkan petugas BPBD Bangli dengan mengunakan APD lengkap.

Sementara itu, Humas GTPP Covid-19 Kabupaten Bangli, I Wayan Dirgayusa mengungkapkan warga Serai tersebut masuk RSU Bangli pada 16 Mei lalu. Dari hasil pemeriksaan yang bersangkutan terpapar virus Corona. “Sempat dilakukan swab antigen hasilnya positif. Kemudian dilanjutkan swab PCR dan hasil juga positif,” jelasnya.

Lebih lanjut disampaikan, pasien tersebut sudah 3 kali menjalani swab. Kemudian pasien Covid-19 yang paling tua tersebut didiagnosa Covid-19 gejala kritis. “Pasien dirawat di ruang ICU Covid selama beberapa hari. Pasien tersebut akhirnya dinyatakan  meninggal pada Sabtu (29/5/2021),” bebernya.

Sementara itu kasus kematian akibat Covid-19 di Kabupaten Bangli mencapai 117 kasus. Kasus terbanyak ada di Kecamatan Kintamani yakni 40 kasus. Disusul Kecamatan Bangli dengan 34 kasus, Kecamatan Susut 31 kasus dan Kecamatan Tembuku sebanyak 12 kasus. Sedangkan akumulasi kasus positif sebanyak 2.342 kasus.

“Hingga saat ini masih ada 19 orang yang menjalani perawatan,” imbuhnya, seraya menyebutkan pada Selasa (1/6) ada 15 orang yang dinyatakan sembuh. (750)

 

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.