BTNK Tanggung Biaya Perawatan Balita Korban Gigitan Komodo

Hewan Komodo di Pulau Komodo, Manggarai Barat. (ist)

LABUAN BAJO | patrolipost.com – Balai Taman Nasional Komodo (BTNK) memberikan bantuan biaya perawatan bagi balita korban gigitan seekor komodo di Kampung Komodo, Sabtu Siang (16/1/2021). Hal ini disampaikan dalam siaran pers Humas BTNK yang diterima media ini, Minggu (17/1/2021).

Dalam release tersebut tertulis, Kepala SPTN Wilayah II mewakili Kepala Balai Taman Nasional Komodo telah mendatangi korban beserta keluarganya di Rumah Sakit Siloam Labuan Bajo. Balai Taman Nasional Komodo juga akan memberikan bantuan khususnya terkait penanggulangan biaya perawatan di RS tersebut.

Bacaan Lainnya

Selain menanggung biaya perawatan balita tersebut yang tengah dirawat di Rumah Sakit Siloam Labuan Bajo, pasca kejadian gigitan tersebut, pihak BTNK telah mengambil beberapa langkah antisipatif yakni akan melakukan pendalaman informasi dari petugas resort Kampung Komodo dan individu lainnya guna memperoleh informasi akurat terkait kronologis kejadian.

Balai Taman Nasional Komodo juga telah mengevakuasi komodo dimaksud ke Resort Loh Sebita Pulau Komodo guna menghindari konflik satwa liar dengan manusia berkelanjutan serta mengantisipasi kejadian serupa agar tidak terjadi lagi di kemudian hari.

Selain itu Balai Taman Nasional Komodo akan membuat pagar pengaman di Kampung Komodo untuk meminimalisir potensi interaksi membahayakan dari satwa liar terhadap rutinitas harian masyarakat.

Mengenai kejadian naas tersebut, Balai Taman Nasional Komodo pun mengimbau agar masyarakat dalam menjalani kehidupan sehari-hari untuk tetap waspada akan perilaku satwa liar yang tidak bisa diprediksi.

Seperti diberitakan sebelumnya, Seorang warga Kampung Komodo, Kabupaten Manggarai Barat digigit Hewan Komodo, Sabtu Siang (16/1). Warga RT 01 Dusun 05, Kampung Komodo ini diketahui bernama Febianto masih berumur 4 tahun.

Febianto digigit Komodo ketika sedang bermain di depan teras rumah yang merupakan rumah panggung. Paman korban, Ismail menuturkan, saat sedang bermain di teras rumahnya, Febianto menjulurkan tangan kirinya ke arah bawah sambil memegang seutas tali.

Tiba-tiba tangan Febianto langsung digigit hewan Komodo hingga pergelangan dan telapak tangannya terputus. Hingga saat ini, korban masih dirawat di Rumah Sakit Siloam Labuan Bajo. (334)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.