Update Covid-19 Denpasar: Pasien Sembuh 7, Kasus Positif Bertambah 11 Orang

Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Denpasar, I Dewa Gede Rai.

DENPASAR | patrolipost.com – Update perkembangan Covid-19 di Kota Denpasar terus berfluktuatif, kasus sembuh Covid-19 tercatat bertambah sebanyak 7 orang dan kasus positif bertambah sebanyak 11 orang yang tersebar di 7 wilayah desa/kelurahan. Sementara itu, sebanyak  1 orang pasien dinyatakan meninggal dunia, Jumat (13/11/2020).

Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Denpasar, I Dewa Gede Rai mengatakan bahwa berdasarkan data GTPP Covid-19 Kota Denpasar, persebaran kasus positif dapat dikatakan masih terkendali. Seperti halnya Kelurahan Renon, Desa Pemecutan Kaja, Kelurahan Padangsambian dan Kelurahan Tonja yang mencatatkan penambahan kasus masing-masing sebanyak 2 orang. Sedangkan 3 desa/kelurahan lainya mencatatkan penambahan kasus msing-masing 1 orang. Yakni Desa Tegal Kerta, Desa Pemogan dan Kelurahan Sesetan.

Bacaan Lainnya

Untuk kasus meninggal dunia, diketahui pasien berjenis kelamin laki-laki yang berdomisili di Kelurahan Dangin Puri. Yang bersangkutan dinyatakan positif Covid-19 pada 7 November 2020 dan dinyatakan meninggal dunia pada 11 November 2020 dengan penyakit penyerta atau komorbid diabetes militus.

Dewa Rai mengungkapkan bahwa GTPP pun turut memberikan perhatian serius bagi wilayah yang kasusnya tidak terkendali. Namun demikian hari ini penambahan kasus masih berada pada batas yang terkendali. Sehingga penanganan difokuskan pada penurunan zona risiko, penurunan tingkat penularan, meningkatkan angka kesembuhan pasien dan mencegah kematian.

“Update perkembangan Covid-19 di Kota Denpasar, kasus positif bertambah 11 orang dan kasus sembuh bertambah 7 orang, selain itu 1 orang pasien juga dinyatakan meninggal dunia,” ujarnya.

Dengan demikian, secara kumulatif  perkembangan kasus Covid-19 di Kota Denpasar menunjukan angka sebagai berikut. Yakni kasus positif tercatat sebanyak 3.474 kasus, jumlah pasien sembuh di Kota Denpasar mencapai 3.235 orang  (93,12 persen), meninggal dunia sebanyak 81 orang (2,33 persen), dan yang masih dalam perawatan sebanyak  158 orang (4,55 persen).

Lebih lanjut Dewa Rai menjelaskan bahwa beragam upaya akan terus dilaksanakan guna mendukung pencegahan penularan. Sehingga bagi desa/kelurahan yang mengalami lonjakan kasus akan mendapat perhatian serius GTPP Covid-19 Kota Denpasar. Hal ini dilaksanakan dengan menggelar operasi yustisi protokol kesehatan, sosialisasi dan edukasi berkelanjutan secara rutin dengan menggunakan mobil callling atau dor to dor, serta melaksanakan penyemprotan disinfektan wilayah secara terpadu.

“Mari bersama sama lebih waspada dan disiplin menerapkan protokol kesehatan, termasuk dalam lingkup rumah tangga dan lingkungan sekitar rumah, mengingat dua klaster yakni klaster keluarga dan perjalanan dalam daerah masih  mendominasi, hal ini mengingat arus mobilitas di Denpasar sangat tinggi,” terang Dewa Rai.

Terkait upaya menekan angka kematian akibat Covid-19, Dewa Rai menuturkan bahwa GTPP terus memberikan imbauan bagi masyarakat yang memiliki penyakit bawaan atau yang berada pada usia rentan diharapkan lebih disiplin untuk menerapkan protokol kesehatan.

“Hindari kerumunan, selalu gunakan masker dan sesering mungkin mencuci tangan setelah melakukan aktivitas. Selain itu, mari bersama terapkan 3 M atau menjaga jarak, menggunakan masker dan mencuci tangan serta menghindari 3 R yakni ramai-ramai, rumpi-rumpi dan ruangan sempit,” paparnya.

Selain itu, Dewa Rai berharap agar semua pihak turut ikut serta dalam berpartisipasi untuk mencegah penularan Covid-19 di Kota Denpasar tidak semakin meluas. (cr02)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.