Usai Pendidikan di Denpasar Bali, 11 Prajurit Kodim Positif Covid-19

Sebanyak 11 prajurit TNI AD dari Kodim 1603 Sikka, NTT, positif terpapar Covid-19 usai menjalani di Denpasar Bali. Saat ini 11 prajurit tersebut dikarantina di Kodim 1603 Sikka, Selasa (22/9/2020). (ist)

KUPANG | patrolipost.com – Sebanyak 11 prajurit TNI AD yang bertugas di Kodim 1603 Sikka, Nusa Tenggara Timur (NTT), positif terpapar Covid-19 usai mengikuti pendidikan di Bali dan kembali bertugas di Maumere.

Para prajurit tersebut diketahui positif Covid-19, setelah menjalani tes usap atau tes swab yang dilakukan oleh Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Sikka, Selasa (22/9/2020).

Menurut Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Sikka, Petrus Herlemus, 30 prajurit TNI AD yang baru pulang pendidikan di Rindam 9 Kodam IX Udayana Bali, sudah diambil sampelnya, dan 14 yang sudah keluar hasilnya.

“Dari 14 yang sudah selesai hasil uji laboratoriumnya tersebut, sebanyak 11 orang dinyatakan positif Covid-19. Saat ini mereka sudah menjalani karantina mandiri di Kodim 1603 Sikka,” tegasnya.

Sementara itu, ke-16 sampel swab lainnya, kata Petrus Herlemus, hari ini diperiksa di Laboratorium Biomolekular RSUD W.Z. Yohanes Kupang. Saat ini Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Sikka, juga tengah melakukan penelusuran terhadap kontak erat para prajurit TNI AD tersebut, termasuk terhadap para keluarganya, dan pejabat di Kodim 1603 Sikka.

Adanya penambahan 11 prajurit TNI AD yang positif Covid-19 tersebut, Kabupaten Sikka, kini kembali masuk dalam daftar zona merah penularan Covid-19. Masyarakat dimbau mentaati protokol kesehatan guna menekan penularan Covid-19. (305/snc)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.