NUSA DUA | patrolipost.com – Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) Manajemen Sumber Daya Manusia (MSDM) Baliasean International (Int’) menyerahkan sertifikat kompetensi dan assesmen kompetensi kepada Human Resources Association (HRA) Bali di Hotel Nusa Dua Beach Resort & Spa (NDBH), Nusa Dua, Jumat (11/9/2020).
Direktur LSP MSDM Baliasean Int’ Kadek Wira Adi Saputra mengatakan, pada tahun 2020 ini khusus untuk wilayah Bali ditargetkan ada 300 orang yang tersertifikasi kompeten, dimana 150 diantaranya untuk sertifikasi HRA, sedangkan sisanya untuk industri dan sektor lain.
“Kami juga dipercaya BUMN untuk mensertifikasi tenaga kerja seperti, PT Pertamina, PT Kereta Api Indonesia, SKK Migas, PT PLN, mitra energi Coalindo, asosiasi profesi HR, serta beberapa kampus pendidikan tinggi di Bali maupun di luar Bali,” kata Kadek Wira Adi Saputra.
Untuk kali ini katanya, ada 53 orang HR Manager dan 25 HR Supervisor yang telah dinyatakan kompeten setelah mengikuti proses sertifikasi kompetensi yang diselenggarakan dalam kurun waktu 5 bulan (April-Agustus 2020).
Kegiatan ini merupakan kolaborasi harmonis antara LSP MSDM Baliasean Int’ (berdiri tahun 2018) sebagai lembaga resmi penyelenggara sertifikasi profesi dibawah naungan Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP) dengan Nomor Lisensi: BNSP-LSP-1277-ID. Bersama HRA Bali sebagai asosiasi profesi yang menaungi pelaku MSDM di Bali — saat ini beranggotakan 250 HR Director dan HR Manager dari hotel, restoran, destinasi wisata, lembaga pendidikan, agen perjalanan wisata, sampai lembaga non profit yang menaungi sekitar 30 ribu karyawan pelaku pariwisata di Bali.
Menurutnya, untuk menuju Indonesia Kompeten, sepantasnya dimulai dari pemimpin dan pelaku departemen MSDM yang kompeten. Maka, HRA Bali mengayomi para anggotanya dengan program dari hulu ke hilir yang dimulai dari pelatihan (HR Academy by HRA Bali), pendampingan (Mentoring Pra Sertifikasi Kompetensi) dan dukungan moril serta berbagi pengalaman untuk persiapan para anggota menghadapi Sertifikasi Kompetensi Skema HR Manager maupun Skema HR Supervisor.
Diilhami dengan kesediaan waktu untuk belajar dan mengembangkan diri yang lebih terbuka pada masa pandemi dan dilandasi rasa tanggung jawab sebagai stakeholder pengembangan SDM Indonesia untuk menuju SDM Unggul Indonesia Maju. Maka, LSP MSDM Baliasean Int’ yang berkantor di Jalan Melati, Denpasar, bersinergi dengan HRA Bali melaksanakan program Sertifikasi Kompetensi yang diperuntukkan bagi anggota HRA Bali dengan tujuan untuk meningkatkan dan memberikan pengakuan terhadap kompetensi yang dimiliki.
Sesuai dengan motto “Professional, Experience, Excellent, LSP MSDM Baliasean Int’ menerapkan Certification Management System (CMS) dalam pelaksanaan Sertifikasi Kompetensi. CMS merupakan sebuah sistem yang menggunakan platform digital untuk mendukung kegiatan Sertifikasi Kompetensi meliputi, dari proses pendaftaran, pra asesmen, full asesmen, pleno, keputusan sertifikasi, surveillance, sertifikasi ulang, penggunaan sertifikat, sampai proses penanganan keluhan sesuai Pedoman BNSP.
Dengan diterapkan CMS ini, LSP MSDM Baliasean Int’ juga melaksanakan blended certification process yaitu, melalui daring maupun luring dengan konsep 100% paperless dengan menerapkan protokol kesehatan pada tatanan kehidupan normal baru.
Ketua BNSP Kunjung Masehat menjelaskan, sertifikasi ini sangat penting dalam pengembangan SDM dan berhak mendapatkan pengakuan. Tahun ini ada 190-an ribu orang se-Indonesia yang disertifikasi untuk meningkatkan daya saing melalui pelaksanaan Program Sertifikasi Kompetensi Kerja (PSKK). “Kami juga melakukan harmonisasi dengan Badan Pusat Statistik (BPS), sehingga semua sertifikat yang dikeluarkan oleh LSP ada datanya di BPS,” jelas Kunjung Masehat.
Turut hadir, Ketua HRA Bali Vira Risnayani, Nyoman Sukadana AmPar, SE, MM, CHE, CBC (Elizabeth), Stephannie Sadi, IB Purwa Sidemen, SAg, MSi (PHRI), Dr I Made Sudjana, SE, MM, CHT, CHA (IPBI), Jamal Hussain (GM NDBH), Ketut Swabawa, CHA (IHGMA), Miftakul Azis (Wakil Ketua BNSP), Lamria Napitupulu (Kabag SertifikasiBNSP), dan Kiky (Tim Sertifikasi BNSP).
Serta Direktur Eksekutif LSP MSDM Baliasean Int’ IB Narayana Manuaba, didampingi Freddy Pantouw (Manager Administrasi dan Keuangan), dan Wayan Suaryoga (Manager Sertifikasi). (246)
