Tarik Ulur Paket AMD-Ambara di Pilwali Kota Denpasar, AMD Ngotot di Posisi Walikota

Pertemuan Dr. Anak Agung Ngurah Manik Danendra, S.H., M.H., M.Kn., (AMD) dan Gede Ngurah Ambara Putra, S.H., di kantor DPD Golkar Bali.

 

Bacaan Lainnya

 

DENPASAR | patrolipost.com – Seiring berjalannya waktu nama Dr. Anak Agung Ngurah Manik Danendra, S.H., M.H., M.Kn.,yang akrab disapa AMD dan Gede Ngurah Ambara Putra, S.H., mulai dimunculkan DPD Partai Golkar sebagai kandidat yang akan tarung di Pilwali Kota Denpasar mendatang. Kedua tokoh ini pun diundang dan dipertemukan dengan pimpinan koalisi di Kantor DPD Partai Golkar Provinsi Bali Minggu pagi (16/8/2020).

Keduanya diberikan kesempatan berunding dalam dua hari ke depan hingga tanggal 18 Agustus 2020 untuk menentukan sikap dan kesepakatan mengenai posisi siapa yang menjadi calon walikota dan calon wakil walikota.

Jika terjadi kesepakatan diantara kedua tokoh ini, rencananya koalisi akan mengumumkan paket ini pada tanggal 19 Agustus 2020 untuk selanjutnya akan diajukan ke induk partai (DPP) masing-masing agar segera dikeluarkan rekomendasi Calon Walikota dan Calon Wakil Walikota Denpasar untuk tarung di Pilkada/Pilwali Denpasar 9 Desember 2020.

Namun informasi yang berembus di internal, rekomendasi calon walikota lebih condong kepada AMD yang sejak awal serius mendaftarkan diri di Golkar, NasDem dan Demokrat sebagai Calon Walikota Denpasar bukan sebagai Calon Wakil Walikota Denpasar.

Namun jika diantara AMD dan Ambara ini tidak terjadi titik temu, maka salah satunya akan terpental dari bursa pencalonan di Pilwali Denpasar, namun dari info yang beredar koalisi telah menyiapkan opsi lain sebagai calon wakil walikota mendampingi salah satu dari tokoh ini yakni, tokoh dari kalangan milenial sebut saja Shri I Gusti Ngurah Wedawitri Wedastra Putra Mahendradatta S.Sos.,S.H., M.H.

Wedawitri merupakan Ketua Umum Yayasan Unmar yang juga adik Senator DPD RI utusan Bali Dr Shri Gusti Ngurah Arya Wedakarna Mahendradatta Wedasteraputra Suyasa III. Paket AMD-Weda pun menjadi salah satu opsi paling kuat jika AMD-Ambara tak mencapai kata sepakat.

Ketua Tim Pilkada DPD Partai Golkar Bali Dewa Made Suamba Negara usai pertemuan dengan AMD dan Ambara di kantor DPD Partai Golkar Bali mengungkapkan dua tokoh ini masih berunding mengenai kesepakatan posisi dan yang menyangkut pembagian kerja.

Jika keduanya sudah ada titik temu, maka paket ini sudah pasti akan diumumkan dan diusulkan untuk mendapatkan rekomendasi di masing-masing induk partai koalisi.

“Kalau deal, keduanya sepakat, maka tanggal 19 Agustus pasangan ini akan diumumkan,” terang Suamba Negara.

Jika tidak ada titik temu antara AMD dan Ambara maka salah satu nama ini akan tetap diambil oleh koalisi sebagai bakal calon walikota dan bakal calon wakil walikota sudah disiapkan opsi lain. Dengan kata lain, salah satunya akan terpental dari bursa pencalonan di Pilwali Denpasar.

“Kami prioritaskan kedua nama ini. Kalau salah satu tidak bersedia, sudah disiapkan opsi lain, ada kader dan non kader untuk posisi calon wakil walikota,” pungkas Suamba Negara.

Sementara itu Dr. Anak Agung Ngurah Manik Danendra, S.H., M.H., M.Kn.,(AMD) menegaskan jika dia sejak awal mendaftarkan diri di Golkar, NasDem dan Demokrat sebagai Calon Walikota Denpasar bukan sebagai Calon Wakil Walikota Denpasar.

“Saya kan daftar calon walikota. Jangan dibalik-balik,” tegas AMD lantas mengakui sudah sangat siap tarung di Pilwali Denpasar dan siap dipasangkan dengan siapapun calon wakil walikotanya.

“Tapi dengan siapapun dipaketkan saya siap. Yang jelas mekanisme saya sebagai calon walikota. Itu mekanisme sejak awal yang saya ikuti,” pungkas AMD.

Ambara diusulkan dari Demokrat untuk tandem dengan AMD, begitu pula Wedawitri yang akrab disapa Gung Wira sudah sampai di tingkat DPP diusulkan oleh Demokrat untuk tandem dengan AMD.

Karenanya AMD yang dikenal tokoh millenial humanis lulusan Doktor Ilmu Pemerintahan di Jakarta ini bersedia dengan siapa pun tandem yang penting punya visi misi sama membangun Denpasar.

AMD sebagai Bakal Calon Walikota Denpasar yang berproses dari awal di Partai Golkar yang tetap konsisten mengikuti mekanisme partai dan sudah dipanggil ke DPP Golkar untuk menandatangani komitmen dengan DPP Golkar.

Sementara itu Gede Ngurah Ambara Putra, S.H., enggan berkomentar banyak jika dipaketkan sebagai Calon Wakil Walikota Denpasar menemani AMD. “Masih dinamis,” katanya singkat.

Saat ditanya apakah dirinya lebih condong menginginkan posisi Calon Walikota Denpasar, Ambara juga enggan berkomentar.

Namun ia hanya menegaskan pada intinya dirinya siap tarung di Pilkada atau Pilwali Denpasar. “Intinya saya siap,” tandasnya. (Red)

 

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.