Ratusan Peserta Ikuti Kampanye Cegah Polio

DENPASAR | patrolipost.com – Ratusan peserta mengikuti aksi kampanye cegah Polio di sisi Utara Lapangan Pegok Denpasar, Kamis (24/10). Aksi ini digelar serangkaian peringatan Hari Polio Sedunia.

Kampanye dimulai dari sisi utara Lapangan Pegok Denpasar hingga menuju Puskesmas I Denpasar Selatan. Pada kampanye yang didominasi anak-anak PAUD, TK dan masyarakat ini, peserta berjalan kaki sambil mengibarkan plamfet yang bertuliskan ‘End Polio Now’ (akhiri polio sekarang).

Selain kampanye cegah polio, pada kegiatan yang diinisiasi Rotary Districk 3420 dan Rotract, Puskesmas I Denpasar Selatan dan masyarakat ini turut memberikan vaksinasi polio kepada 70 anak di Puskesmas I Denpasar Selatan.

District Goverment Rotary Districk 3420 Bali, Febri Dipokusumo mengatakan, kegiatan ini dilaksanakan di seluruh Indonesia. Namun demikian untuk di Bali tidak saja kampanye tetapi juga diisi dengan pemberian imunisasi polio.

“Untuk Denpasar tidak sekadar kampanye saja tetapi melakukan imunisasi polio. Untuk hari ini kita vaksin 70 balita,” ujarnya.

Febri mengatakan, pihaknya sengaja melakukan kampanye ini di pusat keramaian agar masyarakat sadar untuk melakukan imunisasi polio kepada anak-anak mereka. “Penyakit polio tidak bisa disembuhkan yang berdampak pada kecacatan serta belum ditemukan obatnya. Untuk itu melalui kampanye ini kami ingin masyarakat mengetahui tentang penyakit polio ini dan melakukan pencegahan,” ujarnya.

Kegiatan ini dihadiri Ketua TP PKK Kota Denpasar yang juga Istri Walikota Denpasar, IA Selly Dharmawijaya Mantra, Kepala Puskesmas I Denpasar Selatan, dr AA N Gede Dharmayuda, dan sejumlah undangan lainnya. Selly Mantra mengatakan, vaksin polio satu-satunya jalan mencegah penyakit polio mengingat belum ditemukan obat untuk mengatasi penyakit polio.

Dikatakan, Pemkot Denpasar tidak dapat bekerja sendiri dalam mengatasi penyakit polio di Kota Denpasar. Sehingga keterlibatan pihak swasta sangat diharapkan secara bersama-sama melakukan aksi dan pemberian vaksinasi gratis.

“Perilaku hidup sehat juga terus kita lakukan sosialisasi di masyarakat disamping itu juga menggalakkan pencegahan penyakit polio lewat pemberian vaksinasi. Setiap puskesmas di Kota Denpasar telah melakukan langkah-langkah dan sosialisasi memberikan vaksinasi polio kepada anak-anak dan balita,” ujarnya.

Salah satu peserta dari lembaga Genius Daycare & Preschool, Saniartini Hostiadi, mengaku ikut serta dalam kegiatan ini guna mengajak masyarakat untuk bersama-sama sadar untuk melakukan imunisasi polio. Dikatakan, sosialisasi akan pentingnya vaksin harus terus di kampanyekan, melibatkan para pejabat pemerintah yang berwenang berikut jajaran yang terkait, serta masyarakat.

“Kami libatkan anak-anak sebagai sinergi generasi dari usia dinipun anak-anak bisa diajari kesadaran pentingnya vaksin polio,” pungkasnya. (901)