Pasien PDP Covid-19 di Buleleng Bertambah Jadi 5 Orang

Ruang Isolasi Pasien Dalam Pengawasan (PDP) Covid-19 RSU Buleleng.

SINGARAJA | patrolipost.com – Pasien Dalam Pengawasan (PDP) Covid-19 di Buleleng kembali bertambah menjadi 5 orang. Diantaranya empat warga lokal dan satu orang WNA asal Belanda. Sebagian besar warga lokal tersebut memiliki riwayat bekerja di kapal pesiar. Ke lima orang tersebut sudah diisolasi di salah satu ruang RSUD Buleleng.

“Ya ada tambahan, mereka memiliki riwayat bekerja di kapal pesiar dan sekarang sudah di ruang isolasi RSUD sambil menunggu kesiapan RS Giri Emas untuk menampung mereka,” kata Bupati Buleleng Putu Agus Suradnyana, Selasa (17/3/2020).

Bacaan Lainnya

Untuk mengantisipasi, Bupati Agus Suradnyana memanggil Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Buleleng, Ni Made Dwi Priyanti Putri Koriawan. Bupati meminta agar Disnakertrans melakukan koordinasi dengan Kantor Imigrasi Kelas II Singaraja mendata jumlah TKI asal Buleleng.

”Saya imbau kepada pekerja migran agar diam dulu. Bukannya diskriminatif tetapi kita semua sayang keluarga agar semuanya aman. Saya juga mohon ke Pak Gubernur dan pihak Bandara kalau bisa  dikarantina dulu bagi yang  kembali untuk memutus mata rantai penyebaran virus ini,” harap Bupati.

Untuk menghadapi mewabahnya Covid – 19 ini, Pemkab Buleleng mengalokasikan anggaran sebesar Rp 17 miliar. Dana itu akan digunakan untuk membeli sejumlah property terkait penanganan virus tersebut. Diantaranya, pembelian 1.000 set APD (alat pengaman diri) termasuk melakukan perubahan ruang di RS Pratama Giri Emas, Sawan.

”RS Pratama Giri Emas akan kita rehab sedikit yang sudah diputuskan untuk menjadi RS khusus Corona,” tandas Bupati. (625)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.