Para Pemula, Coba Deh 3 Posisi Ini Pasti Asyik

DENPASAR-partolipost.com – Bagi Anda yang baru menikah dan melewati malam pertama, disarankan untuk memulainya dengan posisi sederhana. Pastikan Anda dan pasangan melakukan aktivitas seks dengan rileks dan menyenangkan.
Bagaimanapun, seks haruslah dilakukan dengan kesenangan bukan stres atau intimidasi. Karena itu, beberapa ahli menyarankan posisi dan aktivitas seks untuk mereka yang baru mengenal seks. Berikut beberapa posisi seks yang direkomendasikan menurut para ahli seperti dilansir dari Refinery29.
1. Misionaris
Penda N’diaye, pencipta PRO HOE, sebuah merek dan blog yang bertujuan untuk menghapuskan stigma seksual dan menghilangkan prasangka mitos menyarankan, gaya misionaris ini pas untuk pemula. “Dengan satu orang di bawah dan satu orang di atas, gerakan goyang kecil pinggul dapat menciptakan ritme yang menyinkronkan Anda dengan pasangan dan juga memungkinkan eksplorasi yang mudah dari area internal mana yang paling diperhatikan,” tulis Penda.
2. Menyendok
“Sambil keduanya berbaring miring, minta pasanganmu masuk dari belakang sambil sedikit mengangkat kakimu. Rasanya seperti dua keping puzzle di tempat yang tepat. Ini adalah kesempatan bagus untuk stimulasi G-spot atau prostat dan bisa menjadi posisi yang menenangkan dan intim,” saran Penda N’diaye.
3. Masturbasi Bersama
Rachael Rose, pendiri platform pendidikan seks Hedonish menjelaskan bahwa masturbasi bersama merupakan salah satu cara yang paling diremehkan, tetapi mengagumkan untuk bermain dengan pasangan. Anda bisa menyaksikan pasangan Anda melakukan hal-hal seksi, dan itu bisa sangat berguna bagi orang-orang yang baru berhubungan seks atau yang bermain dengan pasangan baru karena Anda bisa melihat bagaimana mereka suka disentuh.
“Berbaring berdampingan menawarkan pengalaman yang lebih intim dan memungkinkan untuk berciuman, dan meletakkan kepala-ke-kaki dapat menawarkan pemandangan yang fantastis. Masturbasi bersama juga bekerja dengan baik terlepas dari konfigurasi genital, ukuran tubuh, dan perbedaan ketinggian dan memungkinkan orang-orang dengan keterbatasan fisik untuk memposisikan diri mereka,” jelas Rose. (*/zar)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.