Bank Daerah Bangli Siapkan Program Tabungan Pensiun P3K

dirut bpd
Direktur PT BPR Bank Daerah Bangli, I Made Astawa. (sam)

BANGLI | patrolipost.com – PT BPR Bank Daerah Bangli mulai melayani pembayaran gaji bagi para pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (P3K) di lingkungan Pemkab Bangli. Bank Daerah Bangli juga membuka program tabungan pensiun bagi P3K tersebut.

Direktur PT BPR Bank Daerah Bangli, I Made Astawa mengatakan bulan September merupakan pencairan pertama gaji P3K di Bank Daerah Bangli. Kurang lebih ada 500-an P3K yang pembayaran gajinya lewat Bank Daerah Bangli.

Bacaan Lainnya

Diakui dengan melayani P3K ini, maka Bank Daerah ini lebih dikenal luas. Harapan keberadaan Bank Daerah Bangli lebih memasyarakat lagi.

“Dengan dibuka layanan bagi P3K ini tentu ada nilai plusnya, salah satunya sebagai wadah promosi. Bagaimana Bank milik daerah ini FC dapat menjangkau masyarakat lebih luas,” ujarnya, Jumat (16/9/2022).

Menurut Made Astawa, pihaknya juga menyiapkan program tabungan pensiun P3K. Seperti diketahui P3K ini tidak mendapat pesiunan. Sehingga dengan program ini P3K bisa menyiapkan bekal di masa tua.

Kata Made Astawa, dari gaji P3K ini dapat dipotong untuk program tabungan pensiun. Yang mana minimal Rp 200 ribu per bulan. “Yang bersangkutan diberikan kebebasan untuk memilih besaran tabungan, memang minimal Rp 200 ribu,” ungkapnya.

Lanjut Direktur asal Desa Peninjoan ini  dari tabungan tersebut akan mendapatkan bunga tertinggi Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) BPR. Tabungan spesial bagi P3K ini dapat ditarik saat berhenti menjadi P3K, entah pensiun atau diberhentikan.

Made Astawa mengaku sudah menyosialisasikan program ini, memang sudah ada yang mengajukan untuk ikut tabungan pesiun. “Bulan ini adalah bulan pertama kami melayani P3K, program yang kami miliki masih terus disosialisasikan,” ujarnya.

Disinggung terkait pelayanan lewat Anjungan Tunai Mandiri (ATM), kata Made Astawa, layanan ke arah tersebut memang ada dan sedang proses penyiapan perangkat dan pengurusan perizinannya.  Dalam penyediaan fasiltas ATM harus dapat rekomendasi dari OJK dan izin dari Bank Indonesia.

“Memang butuh waktu pengurusan izin, namun yang jelas begitu izin keluar langsung akan dilengkapi fasiltas ATM,” jelasnya. (750)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.