TP PKK Gianyar Gelar Pendidikan Karakter “Stronger As One”

pkk 222222
Mengusung tema “Stronger As One”, TP PKK Kabupaten Gianyar melaksanakan Program Pendidikan Karakter bagi tenaga pengawas berbasis masyarakat se-Kabupaten Gianyar 2022.(kominfo/lns)

GIANYAR | patrolipost.com – Dalam upaya percepatan penurunan stunting, TP PKK Kabupaten Gianyar melaksanakan Program Pendidikan Karakter bagi tenaga pengawas berbasis masyarakat (Pendamping Posyandu) se-Kabupaten Gianyar tahun 2022 dengan alokasi dana dari BKK Provinsi Bali yang mengusung tema “Stronger As One” di Vila Kori Maharani, Senin (11/7/2022).

Acara dibuka Ketua TP PKK Kabupaten Gianyar Ny Ida Ayu Surya Adnyani Mahayastra didampinggi Kepala Dinas PMD Dewa Ngakan Ngurah Adi, Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan dan Perikanan Gusti Ayu Dewi Hariani, Kepala Dinas Kesehatan Ida Komang Upeksa, Ketua WHDI Kabupaten Gianyar Ny Diana Dewi Agung Mayun serta Kepala OPD terkait.

Ny Ida Ayu Surya Adnyani Mahayastra mengatakan pendidikan karakter bagi keluarga atau masyarakat menjadi hal yang sangat penting dalam rangka mempersiapkan generasi penerus yang berkualitas.

“Bahwa SDM yang terdidik adalah kunci kemajuan bangsa. Terdidik bukan sebatas pada pengetahuan saja tapi juga terdidik secara karakter dan moral,” kata Ny Surya Adnyani Mahayastra.

Lebih lanjut, tahun 2017, dari 100 Kabupaten se-Indonesia, Kabupaten Gianyar ditetapkan menjadi salah satu Kabupaten Lokus Konvergensi Stunting dengan prevalensi 40,99 persen. Kemudian atas arahan bupati, TP PKK bersama OPD terkait merapatkan barisan guna mengatasi permasalahan stunting. Salah satu inovasi TP PKK dalam upaya mempercepat penurunan stunting dengan pembentukan Tenaga Pengawas Berbasis Masyarakat (Pendamping Kegiatan Posyandu). Pendamping posyandu memiliki tugas dan peran yang sangat strategis dalam upaya mewujudkan kesehatan masyarakat dan program nasional konvergensi stunting di desa/kelurahan.

Selain itu, berbagai upaya yang dilakukan Kabupaten Gianyar dalam percepatan penurunan stunting antara lain melakukan pendampingan posyandu oleh Tenaga Pengawas Berbasis Masyarakat, menjalankan program PUSPA AMAN dan AKU HATINYA PKK, menyelenggarakan Worskhop tumbuh kembang untuk guru PAUD, dan meningkatkan kapasitas kader dan ibu balita untuk membuat PMT lokal yang bervariasi.

Dari berbagai upaya yang dilakukan, prevalensi stunting 40,99 persen di tahun 2017 turun menjadi 3,7 persen di tahun 2021. Sebagai bentuk reward, TP.PKK Kabupaten Gianyar merancang program pendidikan karakter dan out bond/simulasi pendampingan guna lebih memperkuat mental, karakter dan lebih meningkatkan loyalitas dalam pengabdian kepada masyarakat di wilayah masing-masing. Serta lebih menumbuhkan ledership para Pendamping Posyandu. Out bond dilaksanakan pada Selasa 12 Juli 2022 di Keramas Sacred River.

Ny Surya Adnyani berharap peserta pendidikan karakter dan outbond/simulasi agar benar-benar dapat mengikuti dan memahami materi yang disampaikan, dan nantinya dapat melaksanakan kegiatan pendamping posyandu dengan baik di wilayah masing-masing. (kominfo/eka)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.