Upacara Mapepada Wewalungan Digelar di Alun-alun Kota Bangli

upacara
Upacara Mapepada Wewalungan di Alun-alun Kota Bangli pada Selasa (11/1/2022).  (sam)

BANGLI | patrolipost.com – Upacara Mapepada Wewalungan dilaksanakan di Alun-alun Kota Bangli pada Selasa (11/1). Upacara digelar serangkaian dari upacara Manca Kelud yang akan dilaksanakan Rabu (12/1/2022).

Kabag Kesra Setda Bangli Jro Penyarikan Widata menjelaskan, upacara Mapepada Wewalungan ini untuk menyucikan Wewalungan (hewan) yang akan digunakan sebagai sarana upacara Manca Kelud.

Bacaan Lainnya

Upacara Manca Kelud bertujuan untuk mengharmonisasikan atau menyeimbangkan buana agung dan buana alit, agar menjadi baik, indah, dan lestari. Upacara  Manca Kelud  merupakan upacara bhuta yadnya tingkat madia serta merupakan implementasi dari  Tri Hita Karana.

“Alun-alun telah selesai dibangun, sebelum dimanfaatkan maka dilaksanakan upacara terlebih dahulu,”sebutnya.

Kata Jro Widarta  upacara Mapepada Wewalungan dipuput oleh Ida Pedande Gede Putra Manuaba Tanjung Geriya Soka Duur Kangin Brahmana Bukit, Bangli.

Sedangkan pucak upacara Manca Kelud, pangresiganan,  pemelaspas pelinggih dan alun alun, mapedagingan dipuput oleh Ida Pedanda Gede Putra Sidemen, Geria Jaksa, Banjar Pande, Bangli dan Ida Pedanda Istri Kania Geria Alang Kajeng Nongan, Karangasem.

Terpisah, Kabag Protokol Kerjasama dan Komunikasi Publik Setda Bangli, I Nengah Karya Atmaja mengatakan, pada saat upacara Manca Kelud akan ditarikan Tari Rejang Renteng secara massal. Yang mana para ASN dari seluruh OPD akan dilibatkan. Akan ada ratusan orang yang menari.

“Bagi yang cuntaka tentu saja tidak ikut. Selain itu ASN yang memberikan pelayanan kepada masyarakat tidak ikut namun tetap menjalankan tugas layanan,” jelasnya.

Sementara itu untuk peresmian Alun-alun Kota Bangli akan dihadiri langsung oleh Gubernur Bali I Wayan Koster.

Di sisi lain untuk memperlancar arus lalin saat peresmian Alun-alun, Dinas Perhubungan (Dishub) Bangli melakukan rekayasa lalu lintas termasuk juga penataan parkir kendaraan undangan.

“Kami sudah berkoordinasi dengan pihak Kepolisian terkait lalu lintas. Memang ada pengalihan kendaraan, salah satunya kendaraan yang datang dari arah Selatan tidak bisa melintas di depan kantor Bupati Bangli tetapi melalui LC Aya,” kata Kadishub Bangli, Ketut Riang.

Pihaknya mengimbau masyarakat untuk bisa melewati jalur yang ditentukan petugas. Nantinya petugas akan disebar di beberapa titik untuk memudahkan mengarahkan para pengendara. (750)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.