Usia Bangunan di Atas 30 Tahun, Kondisi Perkantoran Pemkab Bangli Memprihatinkan

kantor humas
Kondisi kantor bagian Humas dan Hukum Setda  Bangli. (ist)

BANGLI | patrolipost.com – Kondisi ruang perkantoran di lingkungan Pemkab Bangli sangat memprihatinkan. Usia bangunan di atas tiga puluh tahun dan ditambah lagi kurangnya perawatan menyebabkan beberapa bagian bangunan alami kerusakan. Jika musim penghujan seperti saat ini beberapa ruang bocor. Untuk menghindari air meluber ke lantai, pegawai tempatkan ember di titik yang bocor.

Bupati Bangli, Sang Nyoman Sedana Arta saat dikonfirmasi terkait kondisi gedung yang alami kerusakan tidak menampik hal tersebut.

”Bangunan gedung sudah tua dan beberapa bagian gedung alami kerusakan,” ujarnya, Selasa (15/11/2021).

Lanjut bupati dari PDI-P ini, pihaknya tentu memikirkan masalah tersebut, sebab hal ini terkait masalah kenyamanan kerja pegawai. Untuk langkah awal pihaknya menggebrak pembangunan gedung DPRD Bangli dan Gedung Bumi Mukti Bakti (BMB) juga memanfaatkan gedung TK/SD di Kelurahan Kubu yang hampir belasan tahun tidak berfungsi.

”Kami tidak menampik beberapa kantor OPD banyak yang rusak dan juga kurang representatif,” sebutnya.

Disinggung untuk perbaikan atau pembangunan gedung baru untuk bagian Setda Bangli  yang  kondisinya cukup memprihatinkan, kata Sang Nyoman Sedana Arta, tentu untuk pembangunan membutuhkan anggaran yang tidak sedikit, namun untuk pembangunan gedung baru akan  melihat kondisi keuangan terlebih dahulu.

“Tentu semua harus berdasarkan kajian dan juga lihat ketersedian anggaran,” ungkap bupati asal Desa Sulahan Kecamatan Susut ini.

Pantuan kondisi perkantoran di lingkungan kantor Bupati Bangli yang pemanfaatnya untuk beberapa bagian, memang sangat memprihatinkan. Jika turun hujan beberapa ruangan alami kebocoran. Kondisi ini terekam di ruang Bagian Humas dan Protokol serta Bagian Hukum Sektda Bangli. Kondisi yang sama juga terjadi di beberapa kantor Organisasi Perangkat Daerah (OPD).  (750)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.