Pedoman dan Cara Praktis Menulis Puisi

cara menulis puisi
Foto: ilustrasi salah satu puisi. (ist)

PATROLIPOST.COM – Cara membuat puisi mudah dan bisa diterapkan mengetahui unsur dan syaratnya ada di dalam artikel ini. Puisi yang berisi kata-kata indah ini memiliki syair yang pastinya penuh makna, maka dari itu pastinya hampir seluruh orang menyukai puisi. Kadang banyak sekali puisi yang sudah bisa didengarkan dan dibaca yang membuat menangis dan membawa perasaan.

Puisi yang dibuat harus diketahui terlebih dahulu makna apa yang harus disampaikan dalam tersirat maupun tersurat. Sebelum memulai untuk menulis dan membuat puisi, sebaiknya harus diperhatikan terlebih dahulu bagaimana cara dan makna dari puisi tersebut. Jadi simak penjelasan berikut ini supaya puisi yang akan kamu buat dan tulis nantinya tidak terjadi kesalahan yang fatal.

Pengertian Puisi

Puisi adalah ragam sastra yang terikat oleh berbagai unsur di dalamnya seperti irama, mantra, rima, baris, dan juga bait. Puisi bisa digunakan untuk mencurahkan berbagai emosi, baik dari sajak, larik, bait, baris, dan bunyinya yang dibacakan atau terbaca nantinya. Puisi bisa dituangkan dalam perhitungan aspek yang bunyi dan didalamnya terdapat pengalaman yang imajinatif, emosional, dan adanya intelektual penyair dalam kehidupan individu maupun sosialnya.

Puisi dapat diungkapkan menggunakan teknik tertentu sehingga bisa membangkitkan pengalaman yang ada di dalam pembaca atau pendengarnya. Menurut Auden, puisi adalah pernyataan perasaan yang bercampur baur, puisi adalah suatu karya yang terbentuk dari sebuah susunan kata yang memiliki penuh makna.

Menurut Herman J, puisi adalah bentuk karya sastra yang bisa diungkapkan melalui pikiran, perasaan yang imajinatif dan disusun sesuai dengan struktur fisik dan batinnya.

Menurut KBBI, puisi merupakan sajak yang merupakan ragam sastra dan terikat oleh irama, mantra, rima dan penyusunan yang ada di larik serta bait. Beberapa para ahli dalam bidang sastra bisa menjelaskan pengertian puisi yang tentu saja beliau seperti Jassin. Menurut Jassin, puisi yaitu sebuah karya sastra yang mampu diucapkan dengan perasaan dan memiliki gagasan yang ada di pikiran sehingga tanggapan terhadap kejadian dan suatu hal tertentu.

Menurut Sumardi, puisi yaitu sebuah karya sastra yang menggunakan Bahasa Indonesia dan telah dipadatkan serta dipersingkat sehingga terbentuklah sebuah irama dan bunyi yang memiliki makna yang luas. James Reeves juga turut  mengemukakan bahwa puisi yaitu ungkapan bahasa yang memiliki pikiran yang kaya akan daya pikat sangat imajinatif. Jadi kesimpulannya yaitu puisi merupakan karya sastra yang berisi tanggapan dari beberapa penyair lalu dituangkan menggunakan bahasa apik dan memiliki struktur yang khas.

Pemikiran yang ada di dalam penyair bisa dituliskan untuk memikat para hati pembacanya, maka dari itu diperlukan bahasa yang imajinatif. Puisi juga memiliki nilai estetika yang berbeda sesuai dengan karya penulis dan memiliki kekhasan dalam penulisan. Dalam membuat puisi yang diperlukan pasti ide, judul, dan banyak lagi.

Jenis Puisi

Puisi memiliki dua perbedaan yaitu puisi lama dan puisi modern, simak penjelasan berikut ini:

  1. Puisi lama

Puisi lama biasanya anonim dan tidak diketahui lebih jelas siapa penyairnya. Puisi lama memiliki ciri yang ada yaitu terkait kriteria dan jumlah baris tiap bait, jumlah kata tiap baris, dan irama yang ada. Puisi lama bisa dibedakan menjadi beberapa jenis yaitu pantun, syair, talibun, mantra, dan juga gurindam.

  • Mantra adalah jenis puisi yang paling lama unutk diciptakan dalam kepercayaan animisma dan akan dibacakan sewaktu acara ritual berlangsung. Mantra ini memiliki ciri yang menggunakan pilihan kata dalam sehari-hari dan mempunyai efek magis di dalamnya.
  • Pantun sajak ab ab ini terdiri tiap baris memiliki empat baris dan memiliki dua baris sampiran serta dua baris isi.
  • Jenis talibun memiliki sampiran dan isi yang mempunyai empat dan selalu diiringi keadaan yang genap, empat, delapan, sepuluh, dan lainnya.
  • Syair adalah puisi yang memiliki larik empat baris dan sajak aaaa yang menceritakan suatu hal
  • Gurindam bisa memiliki dua baris yang memiliki irama apa sehingga baris pertama merupakan sebab dan baris kedua berisi akibatnya.
  1. Puisi modern

Puisi modern yaitu bentuk puisi yang sudah tidak terikat oleh berbagai gaya dalam aturan seperti contohnya pada jumlah baris, rima, dan ikatan lainnya yang ada seperti di puisi lama. Puisi modern ini muncul dan bebas pada Angkatan 45 yang biasanya dipelopori oleh Chairil Anwar. Puisi ini bisa dalam bentuk dan baris dalam satu bait dan irama yang ada di sajak lebih penting isi puisi itu sendiri.

  • Mempunyai unsur yang universal dan ada keterbukaan dari segala penjuru dunia ini
  • Realistis dan memiliki unsur naturalis
  • Menyampaikan maksud dengan penghematan kata yang memiliki perbandingan membayang atau terkesan
  • Menggunakan perbandingan yang visual secara jelas pada bagian di balik kenyataan
  • Menunjukkan sinisme dan sarkasme dalam pergolakan
  • Menggunakan kata dalam sehari-hari kehidupan
  • Unsur utama yang ada harus memperhatikan pembacaan puisi seperti lafal, intonasi, dan juga ekspresi
  • Tidak menggunakan tipografo tidak lagi memperhatika bunyi di dalam baris dan baitnya.

Kedua jenis puisi tersebut sebenarnya hampir mirip bahkan susah untuk dibedakan. Namun ciri-cirinya saja yang bisa membedakan apakah itu puisi lama atau modern.

Cara Membuat Puisi

Cara membuat puisi bisa dijelaskan dengan tahapan sebagai berikut ini:

  1. Menentukan terlebih dahulu bentuk atau jenis puisi yang seperti apa yang akan dibuat
  2. Menentukan tema dan pesan yang akan disampaikan seperti apa
  3. Mengembangkan tema dan juga berbagai kalimat berdasarkan hasil imajinasi
  4. Menuangkan ide dalam uraian kata yang sesuai kaidah puisi di dalamnya dengan berbagai unsur yang tersedia.

Menulis puisi ini bisa sebagai bentuk kegiatan kreatif karena haruskan kita memiliki pemilihan kata dengan baik. Pilihan kata yang sesuai bisa anda intip melalui KBBI dengan benar dan indah agar menjadi puisi yang selalu dikenang dan membawa perasaan. Langkah yang diatas sudah bisa dituliskan dalam berbagai bentuk dan jenis yang ada, tinggal di sesuaikan saja dengan kebutuhan penulis pada saat itu.

Puisi tidak boleh sembarangan dalam menentukan kata dan juga kalimat, sebab puisi diciptakan untuk pemilihan kata yang indah. Sehingga puisi biasanya digunakan dalam berbagai keadaan terlebih bisa membuat orang hingga bahagia dan sedih bahkan menangis. Puisi yang indah bisa dilihat dengan pilihan kata, irama, dan juga rima yang terdapat di dalamnya dengan baik dan benar. (red)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.